Prof.Dr.Bagir Manan: Pers Mahasiswa Merupakan Forum Berlatih Untuk Berfikir Secara Sistemmatik


Pemateri saat menyampaikan materi workshop jurnalistik
SAKSI NEWS- Dalam rangka peningkatan peran pers kampus, Dewan Pers Nasional menyelenggarakan Workshop Jurnalistik Mahasiswa di Hotel Hotel Pangeran Pekanbaru, Kamis 20 November 2014. Kegiatan yang dilaksanakan untuk ke empat kalinya diadakan di bumi melayu lancag kuning ini dihadiri oleh puluhan mahasiswa yang berasal dari berbagai Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) di Riau. Seperti Pers Mahasiswa Gagasan UIN Suska, LPM Bahana Mahasiswa UR, LPM Tabloid SAKSI Fakultas Hukum UR, Aklamasi UIR, dan Universitas Abdurab.
Workshop dimulai pada pukul sembilan pagi dengan pemateri pertama oleh Prof. Dr. Bagirmanan, SH, MCL (Ketua Dewan Pers) tentang titik temu pers dengan Akademik. Dalam penyampaiannya ia mengatakan bahwa peran pers itu sangat penting. Persa  harus mampu mendidik masyarakat dengan baik dan dengan cara demokrasi yang benar sesuai Fakta dan Realita sebanarnya, serta bagaimana cara melakukan pengelolaan pers kampus.
Foto bersamRedaksiBersama Narasumber
Bagir Manan dalam acara Workshop
.
Selain materi tentang pengelolaan pers kampus, para peserta juga akan dibekali materi oleh Ketua Dewan Persa Prof.Dr. Bagir Manan, M.Ridlo Eisy selaku anggota Dewan Pers, dan Oyos Saroso salah satu ahli dewan pers dengan memberikan materi berkaitan Pers yang ada di lingkungan Kampus.
Dalam teorinya, Bagir menjelaskan tugas utama dan fungsi Dewan Pers dalam peranya sebagai salah satu Dewan yang mengawasi tugas dari Per situ Sendiri dalam menungkatkan kualitas pers Nasional." Kita sudah lakukan uji kopetensi terhadap Wartawan dan tetap melakukan pengawasan pers yang ada di indonesia " jelas Bagir Manan.
 Salah seorang Peserta LPM Tabloid Saksi
Mengajukan Pertanyaan pada Narasumber.
Lebih lanjut, Ketua Dewan Pers menjelaskan tentang perlindungan yang akan diberikan oleh Dewan Pers terkait dengan Perlindungan terhadap pers kampus di sebuah perguruan tinggi.”Pengelolaan dan perlindungan Persa kampus secara normatif tidak dapat menggunakan hak-hak dari pers secara Nasional, dan Pers mahasiswa merupakan Forum berlatih untuk berfikir secara sistemmatik, sehingga dalam pemberitaan harus menempatkan itu sebagai sebuah proses melatih diri, dan ketika terjadi sebuah masalah, Mahasiswa dapat melaporkannya kepada dewan pers,” tuturnya.
Selain Bagir Manan, pemateri dalam kegiatan yang akan berlangsung hingga sore hari itu adalah Ridlo Eisy anggota Dewan Pers. Anthonius Jimmy Silalahi anggota Dewan Pers.#Rizki***.



Related Post



Posting Komentar